Sosialisasi PHBS Puskesmas Tanara Berhasil, Tiga bulan Terakhir DBD Menurun hanya 8 kasus
SERANG, VIKINEWS - Puskesmas Tanara Kabupaten Serang berhasil menurunkan jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) secara signifikan. Dalam tiga bulan terakhir, jumlah kasus DBD yang ditangani hanya ada 8 orang.
Dokter Umum Puskesmas Tanara, dr. Risa Fitriasari kepada Infoterbit menjelaskan, pihak Puskesmas selama ini terus melakukan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada masyarakat untuk mencegah DBD melalui edukasi 3M Plus (menguras, menutup, mendaur ulang).
"Kami juga memantau lingkungan untuk menemukan jentik nyamuk dan pada daerah dimana terdapat kasus DBD langsung diambil tindakan pemberian bubuk abate dan foging," ujarnya, Senin 29 September 2025.
Menurutnya, pihak Puskesmas Tanara juga inten mengamati daerah-daerah yang beresiko DBD seperti daerah padat penduduk dan banyak genangan air. "Tahun lalu kasus DBD terbanyak di Desa Lempuyang dan Pedaleman. Untuk tahun ini terbanyak di Desa Tanara," tambahnya.
Sementara, Kepala Puskesmas Tanara, dr. Siti Kuriyah menjelaskan, tahun ini hanya ada 8 kasus DBD yang ditangani. Sementara, ada satu pasien DBD yang meninggal berasal dari Desa Tanara, namun pasien itu ditangani oleh klinik lain.
Keberhasilannya meminimalisir kasus DBD karena Puskesmas Tanara terus memggencarkan sosialisasi PHBS dengan mengajak partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan bersih dan sehat.
"Tujuan meningkatkan kesadaran kolektif untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti," ujarnya.
Melalui gotong-royong mengajak masyarakat membersihkan lingkungan, hal ini akan mengurangi risiko penularan DBD dengan membatasi tempat perkembangbiakan nyamuk di rumah dan lingkungan.
Ananta/TiMS
Penerbit Santang Prayoga
