BREAKING NEWS


 

*Warga Keluhkan Dampak Tambang Galian C Ilegal Di kampung Sumur Waru Desa Tamiang Kecamatan Gunung Kaler, LSM Peraki Mengecam Galian Tanah Tersebut*

Santang | Pimpinan Redaksi - Info Daerah , · 183 Dilihat






VikiNew.biz.id || KABUPATEN TANGERANG - Aktivitas pengerukan tanah yang disinyalir ilegal di kampung sumur waru desa tamiang kecamatan gunung kaler kabupaten tangerang, Meresahkan warga setempat, selain merusak ekosistem lingkungan dan infratuktur jalan, aktivitas tersebut juga berdampak pada kesehatan warga sekitar.


Lalu lalang armada pengangkut tanah tersebut membuat debunya pedih dimata para pengguna jalan lainya, pasalnya truk pengangkut tanah yang sudah berjalan beberapa bulan tersebut banyak yang tanahnya berceceran , serta debunya sangat mengganggu aktivitas warga serta mengancam kesehatan warga khususnya anak-anak. Selasa 13 Mei 2025


Berdasarkan investigasi dan informasi dilapangan serta narasumber , bahwa aktivitas tambang tersebut dikelola oleh MSK selaku pengusaha galian tanah yang diduga ilegal tersebut.



Menanggapi aktivitas gailan tambang tersebut, Wadi Selaku Ketua lembaga swadaya  masyarakat LSM Peraki meninjau langsung aktivita gailan tanah tersebut yang ada di kampung sumur waru desa tamiang kecamatan gunung kaler,



Menurut Wadi emang lalu lalang mobil tanah tersebut sangat mengganggu aktivitas warga dan debu nya mengganggu pengguna jalan, apalagi jalan yang dilewati arah pagenjahan menuju kronjo yang banyak sekali lalu lalang kendaraan, dan truk-truk tanah tersebut sangat mengganggu sekali, ujar wadi


Lalu wadi menghubungi kepala desa dan menurut pemerintah desa tamiang, aktivitas galian tanah tersebut tidak ada ijin. Dan wadi juga berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan, juga galian tersebut tidak ada ijin,


Wadi berharap pemerintah setempat dan juga satpol PP segera menutup galian tanah tersebut sebelum warga yang bertindak, Kami berharap galian tanah ilegal tersebut segera ditutup karena sangat mengganggu aktivitas warga dan merusak ekositem lingkungan, imbuh wadi



Penulis ( Nurhaedi / Nedi )
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image